Sunday, August 23, 2015

Dampak Menghirup Karbon Monoksida (CO)

Pernahkah anda merasa pusing saat naik bus? Merasa mual setelah lama mengemudi?, Mungkin rasa ingin pingsan setelah turun dari bus. Semua itu menandakan bahwa anda keracunan karbon monoksida (CO). Karbon monoksida adalah gas yang terdiri darisatu atom karbon (C) dan satu atom oksigen (O). Gas ini tidak berbau, tidak berwarna, tidak berasa dan tidak mengiritasi. Namun karbon monoksida ini mudah terbakar dan sangat beracun apabila terhirup oleh manusia dan memasuki sistem peredaran darah. Karbon monoksida terjadi akibat proses pembakaran yang tidak sempurna akibat kurangnya oksigen. Hal ini bisa terjadi pada kendaraan bermotor, alat pemanas, tungku kayu bahkan asap rokok.

Gas karbon monoksida (CO) yang masuk dalam sistem peredaran darah akan menggantikan posisi oksigen berkaitan dengan hemoglobin (Hb) dalam darah. Gas CO akhirnya mudah masuk ke dalam jantung, otak dan organ vital penunjang kehidupan manusia lainnya. Gas ini sifatnya sangat beracun bagi tubuh manusia, sehingga akibatnya bisa fatal. Ikatan CO dan Hb dalam darah akan membentuk karboksi hemoglobin. Ini menyebabkan dua hal, yaitu :
  1. Oksigen akan kalah bersaing dengan karbon monoksida sehingga kadar oksigen dalam darah manausia akan menurun dratis. Seperti yang kita tahu, oksigen diperlukan dalam proses metabolisme tubuh sel, jaringan dan organ dalam tubuh manusia. Dengan keberadaan CO di dalam darah, maka akan menghambat metabolisme tubuh manusia.
  2. Gas CO akan menghambat terjadinya proses respirasi atau oksidasi sitokrom. hal ini akan mengakibatkan pembentukan energi tidak maksimal. Karbon monoksida akan berikatan langsung dengan sel otot dan sel tulang. Kibatnya terjadi keracunan CO pada sel tersebut dan merembet pada sistem syaraf manusia.
Jika seseorang mengalami paparan CO 1.000 ppm selam beberapa menit akan menimbulkan kejenuhan karboksi hemoglobin. Orang tersebut akan berkurang kesadarannya atau pingsan. sedangkan jika ditambah beberapa menit  lagi maka dapat mengakibatkan kematian.



Kematian yang terjadi akibat keracunan karbon monoksida adalah semacam kematian yang tidak disadari. gejala keracunan karbon monoksida juga dianggap "menyenangkan" karena korban merasa rileks dan berhalusinasi, mirip seperti penggunaan narkoba. Korban keracunan ini sangat jarang bisa menyelamatkan diri dari kondisi yang penuh dengan gas CO. Bahkan kematian yang diakibatkan oleh keracunan gas CO dianggap sebagai "mati indah" karena gejala-gejalanya yang seperti disebutkan diatas. Gas COadalah kompetitor dari hemoglobin oksida (HbO) yang mengikat oksigen. Saat gas CO dihirup berlebihan maka gas tersebut akan terikat kuat dengan hemoglobin dan menghalangi ikatan hemoglobin dengan oksigen. Inilah awal dari keracunan karbon monoksida.

Jika karbon monoksida menghalangi sel ikatan hemoglobin dan oksigen, maka oksigen tidak bisa masuk dalam darah. Akibatnya sel tubuh tidak mendapatkan oksigen. Sel otak adalah sel tubuh yan akan berhenti bekerja jika tidak mendapat oksigen dalam delapan menit. Akibat dari berhentinya otak adalah berhentinya beberapa organ tubuh disamping karena ketiadaan oksigen. Hal inilah yang disebut dengan keracunan karbon monoksida. Otak yang perlahan-lahan berhenti bekerja akan menimbulkan efek seperti rileks, berhalusinasi. Inilah sebabnya banyak yang tidak bisa selamat dari keracunan karbon monoksida.

Paparan karbon monoksida dalam jumlah besar akan menimbulkan gejala seperti keracunan, yakni sakit kepala, rasa mual dan muntah. Gejala ini akan bertambah dengan rasa lelah, mengeluarkan keringat  cukup banyak. Pola pernafasan menjadi cepat dan pendek, adanya rasa gugup dan kuranganya fungsi penglihatan. Puncak dari gejala ini adalah berkurangnya kesadaran bahkan hingga pingsan yang sebelumnya ditandai dengan sakit dada yang sangat mendadak. Jika terjadi nyeri dada, maka CO sudah berada di jantung. Banyak  kasus kematian akibat keracunan karbon monoksida ini tejadi karena kesulitan bernafas dan edema paru yang disebabkan adanya kekurangan oksigen pada level sel, dimana sel tidak dapat mendapatkan cukup oksigen dari darah karena justru mengikat gas CO.

Salah satu pekerjaan yang apaling beresiko tinggi keracunan karbon monoksida adalah pemadam kebakaran. Pemadam kebakaran selalu berhubungan dengan asap dan pembakaran yang pada umumnya tidak sempurna. Selain itu adapula tukang cat yang menggunakan cat dengan bahan dasar metilin klorida dapat teracuni oleh zat tersebut karena dapat berubah manjadi CO dalam peredaran darah. Perokok adalah termasuk dari sekian banyak oranga yang sangat beresiko terpapar karbon monoksida. Asap pembakaran tembakau pada umumnya tidak sempurna sehingga banyak mengadung CO.

Sangat sulit untuk mencegah secara penuh masuknya karbon monoksida dalam tubuh. hal ini dikarenakan sifat gas CO ini tidak berwarna, tidak berbaudan tidak menyebabkan gejala apa-apa pada paru-paru pada awalnya. namun sebenarnya gas CO bisa diminimalisir supaya tidak terjadi keracunan pada orang disekitar kita. Yakni caranya adalah dengan memeriksa secara berkala semua saluran yang berhubungan dengan pembakaran dimana ventilasi harus menghadap keluar rumah dan tidak tersumbat. Saluran ini seperti mesin pemanas air, genset dan lain-lain. Selain itu, untuk anda yang memiliki mobil, anda harus memeriksa sistem AC mobil anda dan waspadai kemungkinan kebocoran. Hindari juga menyalakan mobil di dalam garasi tertutup rapat.

Jika ada seseorang yang mengalami keracunan karbon monoksida, maka pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah membawa korban ke tempat terbuka, bisa diusahakan ke tempat terbuka dan hijau dan jauh dari sumber karbon monoksida. Longgarkan pakaian korban supaya lebih mudah bernafas. Jika memiliki oksigan murni, bisa diberikan kepada korban sebagai pertolongan untuk dihirup. Pastikan korban keracunan masih bernafas dengan menyentuh hidung, denyut nadi dan jantung. Setelah korban siuman, pastikan dalam keadaan tenang karena jika korban terlalu banyak bergerak maka kebutuhan oksigen akan menungkat dan ia akan pingsan kembali. Setelah itu segera bawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.



Wednesday, August 19, 2015

Cara Mengatasi Penuaan Dini Secara Efektif

Setiap orang dipastikan tidak ingin mengalami penuaan dini. Semua orang ingin terlihat awet muda. Jangan kan penuaan dini, banyak orang melakukan beragam cara supaya kondisi fisik masih terlihat 20-30 tahun lebih muda meskipun usia mereka telah menginjak usia senja. Makanya bisa dikatakan penuaan dini, terutama bagi wanita sangat dibenci dan dihindari. Lantas bagaimana dengan anda sendiri, apakah anda mengalami penuaan dini atau masih normal-normal saja?

Ketika usia anda mendekati 30 tahun, anda akan menyadari perubahan besar pada kulit anda. Terutama bagi mereka yang kurang menjaga kesehatan kulit. Dengan kehidupan penuh stress seperti sekarang ini, penuaan kulit menjadi salah satu masalah yang harus diperhatikan orang banyak. Oleh karenanya, baik wanita maupun pria ketika menginjak usia 30 tahun mereka mulai menemukan tanda-tanda penuaan diri seperti kulit kerutan.

Sebenarnya bukan masalah tua atau tidak, akan tetapi, menjadi tua sebelum waktunya yang harus dihindari. Pada dasarnya penuaan dini ini kerap terjadi pada orang yang memiliki jenis kulit yang kering. Pada jenis kulit kering, kadar sebum yang merupakan kandungan minyak untuk melindungi kulit daripolusi dan melembabkan kulit kadarnya sangat kurang.

Penuaan dini biasanya terlihat ketika kulit terlihat kering, pecah-pecah, bersisik, kasar, dan disertai dengan tampak keriput serta timbulnya flek dan noda hitam (terutama bagian wajah).

FAKTOR PENYEBAB PENUAAN DINI

Pada umumnya penuaan dini   disebabkan oleh dua faktor, yakni faktor internal seperti keturunan, kejiwaan, kesehatan, dan daya tahan. Untuk faktor internal tersebut tentunya tidak bisa dihindari karena merupakan proses alamiah pada manusia. Hal tersebut juga dipicu oleh adanya perubahan hormonal dan tingkat stress yang dialami seseorang. Sedangkan faktor eksternal antara lain meliputi :

  • Sinar Matahari
Sinar matahari merupakan faktor eksternal yang cukup memberikan pengaruh signifikan bagi seseorang yang menderita penuaan dini. Waktu yang paling berbahaya untuk dihindari ialah ketika sinar ultraviolet berada pada titik kulminasinya yakni antara jam 10.00 - 15.00.Selain itu anda juga bisa menggunakan tabir surya pada bagian wajah dan bagian tubuh lainnya yang terbuka untuk melindungi kulit dari sengatan sinar matahari secara langsung.

  • Radikal Bebas
Radikal bebas merupakan efek dari adanya polusi lingkungan, pemakaian air yang tercampur dengan bahan-bahan kimia, perubahan cuaca yang ekstrim serta faktor lainnya yang bisa menyebabkan terganggunya pertumbuhan kolagen. Radikal bebas merupakan molekul ganas yang mengotori sel-sel tubuh termasuk didalamnya jaringan kolagen. Untuk mencegahnya anda bisa mengkonsumsi banyak makanan yang mengandung vitamin seperti buah-buahan dan sayuran serta menjalankan diet yang mengandung protein tinggi.

  • Kelembaban Udara
Ternyata penuaan dini juga biasa disebabkan oleh kelembaban udara yang tidak stabil. Cara untuk melindungi kelembaban kulit terutama bagi orang yang hidup di daerah tropis yang terkenal memiliki kelembaban udara tidak stabil ialah dengan cara menggunakan pelembab yang bisa  mempertahankan kadar air dalam kulit. Sedangkan untuk melindungi kelembaban kulit, anda bisa menggunakan pelembab di wajah dan body lotion yang tentunya sesuai dengan jenis kulit anda. Pilihlah bahan pelembab yang mengandung humektan sebagai pengikat air atau asam alfa-hidroksi A-HA.

TIPS MENJAGA KESEHATAN KULIT DAN KECANTIKAN
  • Banyak mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah segar sebagai anti oksidan alami dan sumber nutrisi yang sangat bermanfaat untuk menjaga kecantikan dan kesehatan kulit. 
  • Melakukan perawatan secara teratur yang meliputi pemakaian scrub, pemberian nutrisi, serum, gel atau masker yang mengandung bahan pelembab kulit serta memperbaiki sirkulasi darah dengan melakukan pemijatan atau refleksi. 
  • Banyak mengkonsumsi air putih sebanyak-banyaknya minimal 2,5 liter per hari yang dimaksudkan untuk menjaga kelembaban kulit. Jangan lupa pula untuk mengurangi kopi dan soft drink. minum banyak air putih juga berguna untuk membuang racun dari tubuh.
  • Memperbanyak minum teh hijau yang banyak mengandung antioksidan.
  • melakukan olahraga secara teratur seperti joging, senam, dan berenang minimal 3 kali dalam seminggu. olah raga secara teratur sangat membantu dalam melancarkan aliran darah sehingga berimplikasi pada asupan oksigen dan nutrisi pada sel-sel lebih baik serta sangat berperan dalam pembentukan sel-sel kulit yang baru. 
  • Cukup tidur. Ketika kulit mengalami penuaan, bahkan kurang tidur beberapa jam saja bisa menyebabkan lingkaran hitam di bawah mata anda. Jadi jangan lewatkan waktu tidur anda.
  • Kurangi paparan sinar matahari langsung khususnya ketika terik siang hari juga disebutkan salah satu penyebab terjadinya penuaan dini pada kulit wajah dan anggota kulit lainnya. bahkan, ada pula yang menyebutkan bahwa paparan langsung sinar matahari dengan intensitas dan frekuensi tinggi dapat menyebabkan kanker kulit.
  • Seks berkualitas. Maksud dari seks berkualitas adalah hubungan seksual antara suami istri yang  mampu memberikan kebahagiaan lahir dan batin bagi keduanya. Hubungan seksual diluar nikah justru memiliki kecenderungan sebaliknya, karena hubungan tersebut justru melahirkan perasaan bersalah diantaranya yang pada akhirnya juga berujung pada stress. Jadi hubungan seks diluar nikah bukan merupakan solusi untuk mengatasi masalah penuaan dini.
  • Refreshing atau relaksasi. Sebagaimana yang diketahui salah satu penyebab penuaan dini pada kulit yang juga bardampak pada orang lainnya dalah disebabkan oleh stress oksidatif. Keadaan seperti itu tentunya harus diatasi dengan memulihkan kondisi kejiawaan atau psikis. Mulailah luangkan ruang dan waktu untuk refreshing dan relaksasi. Tidak harus mengeluarkan uang yang banyak, cukup menciptakan kondisi yang nyaman dan memberi ketenangan bagi jiwa dan raga anda.
Itulah beberapa penjelasan tentang pencegahan penuaan dini yang bisa anda coba lakukan dirumah. Semoga bermanfaat....







Thursday, August 13, 2015

"DIALISIS POLIMERISASI", Karya Wira Setianagara

Untukmu, masa lalu.....
Sudah lama rasanya hatiku diselubungi namamu.
Aku rasa cukup, kepadamu cintaku tak lagi berdegub.
Kamu tak perlu tahu bagaimana kabarku.
Sebab aku masih menaruh belas kasihan padamu,
Perempuan yang pernah ada di hati dan semua karyaku.
Tka tega aku melihat akhirnya kamu kehilangan,
Meratapi perasaan yang berpindah tanpa perlahan.
Deras menuju hati yang jelas-jelas bukan kamu.



Untukmu, sekarangku....
Sudah lama rasanya aku tidak jatuh cinta.
Debar bahagia aku siap menyambutnya.
Patah hati pun aku terima, yang penting hatiku kini bukan lagi tentang dia.

Telah aku bersihkan debu-debu usang yang yang merekat di dinding hatiku.
Menghanguskan sisa ruang yang pernah dia tempati,
Menyiapkan singgasana untuk satu permaisuri.
Iya, satu saja...
Aku tak begitu pandai bersiasat untuk berbagi tempat,
Sehingga melupakan adalah hal yang begitu berat.
Namun dibandingkan cintaku,
Semesta pun terlalu ringan bila aku telah menaruh perasaan.

Sebelum semuanya terlampau jauh dan di hatimu aku benar-benar jatuh.
Aku mohon siapkan otot wajah mu terutama bagian pipi.
Sebab tertawa bersamaku bisa jadi begitu lama,
dan sungguh aku tak ingin lesung pipimu mati.
Maaf jika aku begitu lancang ingin melahap bola matamu,
juga mengoleksi setiap cemberutmu.
Sungguh  kamu begitu menggemaskan,
buatku semakin percaya kemampuan ciptaan Tuhan.

Pundak dan telingaku, miliki dan pergunakan sepuasmu.
terutama saat kebingungan melanda,
Ia akan tetap menenangkan mu dengan setia.
Aku serahkan pelukan sebagai hadiah asalkan hatimu tak lagi dirundung resah.
Jangan ragu untuk meminta tolong,
kelak aku juga akan merepotkanmu.
Sejatinya cinta ada ditiap terpuruk,
pada setiap cobaan kita akan saling menguatkan.
Jangan takut apalagi meragu, disampingmu kini ada aku.



Untukmu, cinta itu....
Izinkan aku mematenkan rindu,
memeluk dalam komitmen agar nyata segala kangen.
Menyanjungmu dalam perhatian,
melepas lelah mereda masalah.
Begitu lemah aku menerima derita sendirian,
dan aku butuh tempat untuk berbagi kebahagiaan.
Masa-masa sulit akan kita serap bersama.

Aku, kamu....
meriwayatkan kisah menandai masa lalu telah sirna.
Kita adalah rahasia,
dimana orang-orang akan terus bertanya kenapa kita bisa begitu bahagia.

Sejauh mungkin aku ingin pergi,
Namun dihatimu langkahku telah terkunci.

Untukmu, Kekasihku....
Titik dua bintang,
tetaplah menjadi tempat berpulang.....



DIALISIS POLIMERISASI, karya WIRA SETIANAGARA